Program Studi Magister Ilmu dan Teknologi Pangan (S2 ITP), Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada (UGM), terus menunjukkan komitmennya dalam memperluas jejaring internasional dan meningkatkan mutu pendidikan berbasis kolaborasi global. Salah satu upaya nyata dilakukan melalui keikutsertaan Dr. Widiastuti Setyaningsih, selaku Sekretaris Program Studi S2 ITP, dalam program Erasmus+ Staff Mobility for Training yang berlangsung pada 28 April hingga 2 Mei 2025 di Universidad de Cádiz (UCA), Spanyol.
Kegiatan mobilitas ini bertujuan untuk melakukan supervisi langsung terhadap mahasiswa S2 ITP yang saat ini tengah
menjalani penelitian tesis selama lima bulan di UCA dalam skema joint supervision. Melalui skema ini, mahasiswa memperoleh bimbingan dari dosen pembimbing di kedua institusi, UGM dan UCA, yang secara aktif bekerja sama dalam penyusunan dan pelaksanaan penelitian lintas negara. Kehadiran Dr. Widiastuti dalam program ini menjadi bentuk penguatan dukungan institusional terhadap keberlangsungan supervisi akademik yang efektif dan berkualitas di tingkat internasional.
Selain kegiatan supervisi, mobilitas ini juga dimanfaatkan untuk memperkuat kerja sama riset antara UGM dan UCA di bidang analisis pangan, khususnya dalam pengembangan metode chemometrics dan validasi senyawa bioaktif dalam pangan fungsional. Serangkaian pelatihan yang diikuti mencakup topik-topik seperti analisis pangan lanjutan, pemodelan data, teknik pre-processing, serta strategi komunikasi dan diseminasi hasil riset untuk membangun jaringan kolaborasi riset Erasmus+ yang berkelanjutan.
Program ini juga secara langsung mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), antara lain SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui peningkatan kapasitas dosen dan kurikulum berbasis pengalaman internasional, SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) melalui penguatan metode analisis yang relevan dengan kebutuhan industri pangan, serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mewujudkan Tujuan) melalui pengembangan kerja sama akademik internasional yang berkelanjutan.
Partisipasi aktif dalam program ini diharapkan dapat membuka peluang yang lebih luas untuk mobilitas mahasiswa dan staf, hibah riset bersama, serta kolaborasi publikasi ilmiah internasional di masa mendatang. UGM melalui Program Studi S2 ITP terus berkomitmen untuk menjadi bagian dari ekosistem pendidikan tinggi global yang adaptif, inovatif, dan kolaboratif.
Ditulis oleh: Dr. Widiastuti Setyaningsih, S.T.P., M.Sc.
